- Get link
- Other Apps
Menurut teman-teman belajar bahasa Inggris itu susah ngga sih? Ini sebenarnya tergantung dari tujuan belajar bahasa Inggrisnya untuk apa. Saya baru saja menonton videonya Rachel and Jun, dimana Jun itu adalah seorang asli Jepang, yang menikah dengan Rachel, seorang asli Amerika.
Jun itu kuliahnya jurusan Sastra Inggris, dia sharing mengenai gimana dia akhirnya bisa berbahasa Inggris dengan baik. Teman-teman bisa menonton videonya di bawah ini saya embedkan, tapi ini berbahasa Jepang, tinggal teman-teman klik aja di bagian CC-nya maka nanti akan muncul terjemahan bahasa Inggrisnya. Sayangnya terjemahan bahasa Indonesianya ngga ada, jadi teman-teman memang harus mengerti bahasa Inggris setidaknya untuk bisa mengerti maksud dari video ini.
Atau kalau teman-teman mengerti bahasa Jepang tentunya bisa akan juga mengerti apa yang disampaikan oleh Jun pada video di bawah ini,
Di video itu Jun juga bertanya kepada Rachel istrinya mengenai kenapa sih verb di dalam bahasa Inggris itu berubah-ubah, seiring dengan penggunaan waktunya. Ada regular verbs yang tinggal ditambahkan ed dan ada juga irregular verbs yang kita harus menghafal karena perubahannya tidak pernah sama. Dan disitu Rachel tidak bisa menjawab kenapa, padahal dia asli orang Amerika. Di menit 1:32 sampai 1:35 teman-teman bisa melihatnya.
Jadi kalau kita ingin bisa cepat mempelajari suatu bahasa memang kita harus tahu terlebih dahulu tujuan kita di dalam mempelajari bahasa Inggris itu untuk apa. Kalau kita tahu tentunya nanti dalam kita mempelajari bahasa Inggris akan jauh lebih mudah karena kita tahu tujuan kita apa. Ibarat seperti orang yang bermain sepakbola nih, misalnya gawangnya dihilangkan kan jadinya yang lagi bertanding bingung ini mau digolkan kemana?
Dan jadi kemudian pertandingan sepakbolanya menjadi tidak menarik karena tidak ada tujuannya bolanya mau dikemanakan karena gawangnya ditiadakan. Tapi begitu ada gawang, jelas sudah tujuannya bolanya akan dikemanakan. Begitu juga dengan ketika kita ingin mempelajari bahasa Inggris, kita harus tahu dulu kita akan untuk apa belajar bahasa Inggris. Apalagi di tiap bahasa itu ada tiga gaya bahasa, yang sudah saya jelaskan di artikel saya yang berjudul Tiga Gaya Bahasa Inggris.
Juga kalau teman-teman perhatikan komen yang ada di videonya Jun, ada satu komen yang menarik perhatian saya. Komen itu datang dari seorang native English speaker, jadi orang yang memang bahasa nomor satunya adalah bahasa Inggris. Saya coba skrinsutkan di bawah ini ya,
teman-teman juga bisa menyimak selanjutnya komen yang ada di bawahnyayang kalau menurut saya sangat menarik untuk disimak apalagi untuk teman-teman yang mencari rumusan di dalam mempelajari bahasa Inggris. Memang ada rumusnya, tapi selalu ada pengecualian dari rumus tersebut yang pada akhirnya membuat kita harus menghafal dan menghafal dan menghafal, seperti misalnya verb tadi.
Kalau untuk regular verbs, ketika kita menggunakannya untuk waktu yang lampau, atau past tense misalnya, kita tinggal menambahkan -ed saja di belakang verb yang regular. Sementara untuk verb yang irregular gimana? Ngga bisa kan hanya kita tambahkan -ed? Yang ada jadinya salah kalau kita tambahkan -ed pada irregular verbs, dan untuk irregular verbs satu-satunya yang harus kita lakukan ya adalah menghafalnya.
Kemudian kita bisa baca komen yang ada di bawahnya lagi yang saya coba skrinsutkan dan embed di bawah ini,
Seperti itu kira-kira teman-teman, jadi wajar sekali lho kalau teman-teman merasakan belajar grammar bahasa Inggris itu susah. Kembali lagi kepada tujuan utama teman-teman belajar bahasa Inggris itu untuk apa? Untuk hanya sekedar berkomunikasi kah? Atau memang untuk bekerja? Karena memang dua-duanya nanti akan berhubungan dengan mempelajari gaya bahasa Inggris yang berbeda seperti yang sudah saya bahas di artikel saya sebelumnya yang berjudul tiga gaya bahasa Inggris.
Dan lagi sekarang di era internet seperti ini, ketika kita berhubungan dengan orang lain misalnya dengan menggunakan twitter, yang hanya memungkinkan kita mengetik 140 karakter. Sering ngerasa ngga kalau jadinya kita harus menyingkat-nyingkat kalimat kita ketika kita menulis status di twitter. Nah bayangkan ini dalam bahasa Inggris.
Yang harusnya kita tulisan, Are you okey? Jadi harus kita singkat menjadi U ok? Dan gimana juga dengan masalah grammarnya dengan kondisi yang seperti ini coba? Kembali lagi kepada apa tujuan teman-teman mempelajari bahasa Inggris?
Kalau 15 tahun yang lalu saya bisa dibilang cukup jarang melihat orang bule di jalan-jalan Singapura, tapi sekarang ini, beberapa bulan lalu saya ke Singapura, rasanya gampang sekali menemukan orang bule di negara Singapura. Lebih terlihat dan jauh lebih banyak.
Akan seperti itukah nantinya Indonesia? Kalau memang akan seperti itu akan sangat bagus sekali kalau kita menyiapkan diri kita untuk bisa berbahasa Inggris dengan fasih, karena keuntungannya kita bisa berkomunikasi dengan orang bule. Di lingkungan pekerjaan juga tentunya dengan banyak orang bule yang masuk ke Indonesia kita akan lebih banyak berhubungan dengan orang bule juga, yang mana dengan kita fasih berbahasa Inggris, itu akan menjadi satu kekuatan utama kita.
Dan juga keuntungan lain kalau kita menguasai bahasa Inggris kita bisa memanfaatkan internet untuk belajar. Kita perhatikan banyak sekali e-book yang bisa kita pelajari atau video yang bisa kita pelajari yang mana kebanyakan dari video dan buku yang kita temukan di internet itu berbahasa Inggris. Nah kalau kita mengerti berbahasa Inggris maka kita bisa mengerti dan bisa belajar darisitu.
Jadi pertama-tama menurut saya memang kita harus tahu terlebih dahulu tujuan belajar bahasa Inggris kita itu untuk apa. Coba ditonton videonya Jun sampai bagian ketiga, karena menurut saya video itu bagus sekali lho. Saya sudahi dulu artikel ini dan wassalam.
Jun itu kuliahnya jurusan Sastra Inggris, dia sharing mengenai gimana dia akhirnya bisa berbahasa Inggris dengan baik. Teman-teman bisa menonton videonya di bawah ini saya embedkan, tapi ini berbahasa Jepang, tinggal teman-teman klik aja di bagian CC-nya maka nanti akan muncul terjemahan bahasa Inggrisnya. Sayangnya terjemahan bahasa Indonesianya ngga ada, jadi teman-teman memang harus mengerti bahasa Inggris setidaknya untuk bisa mengerti maksud dari video ini.
Atau kalau teman-teman mengerti bahasa Jepang tentunya bisa akan juga mengerti apa yang disampaikan oleh Jun pada video di bawah ini,
Di video itu Jun juga bertanya kepada Rachel istrinya mengenai kenapa sih verb di dalam bahasa Inggris itu berubah-ubah, seiring dengan penggunaan waktunya. Ada regular verbs yang tinggal ditambahkan ed dan ada juga irregular verbs yang kita harus menghafal karena perubahannya tidak pernah sama. Dan disitu Rachel tidak bisa menjawab kenapa, padahal dia asli orang Amerika. Di menit 1:32 sampai 1:35 teman-teman bisa melihatnya.
Apa Tujuan Belajar Bahasa Inggris Anda?
Nah di video itu juga Jun menjelaskan ketika kita ingin mempelajari suatu bahasa, disini dia menceritakan mengenai pengalaman dia belajar bahasa Inggris yang mana tentunya bisa diterapkan juga untuk bahasa lain yang lagi ingin kita pelajari. Dia berkata ketika dia bertanya kepada orang-orang yang lagi mempelajari bahasa Inggris, kenapa sih orang-orang itu mempelajari bahasa Inggris? Alasannya untuk mempelajari bahasa Inggris itu apa? Banyak yang tidak tahu!Jadi kalau kita ingin bisa cepat mempelajari suatu bahasa memang kita harus tahu terlebih dahulu tujuan kita di dalam mempelajari bahasa Inggris itu untuk apa. Kalau kita tahu tentunya nanti dalam kita mempelajari bahasa Inggris akan jauh lebih mudah karena kita tahu tujuan kita apa. Ibarat seperti orang yang bermain sepakbola nih, misalnya gawangnya dihilangkan kan jadinya yang lagi bertanding bingung ini mau digolkan kemana?
Dan jadi kemudian pertandingan sepakbolanya menjadi tidak menarik karena tidak ada tujuannya bolanya mau dikemanakan karena gawangnya ditiadakan. Tapi begitu ada gawang, jelas sudah tujuannya bolanya akan dikemanakan. Begitu juga dengan ketika kita ingin mempelajari bahasa Inggris, kita harus tahu dulu kita akan untuk apa belajar bahasa Inggris. Apalagi di tiap bahasa itu ada tiga gaya bahasa, yang sudah saya jelaskan di artikel saya yang berjudul Tiga Gaya Bahasa Inggris.
Juga kalau teman-teman perhatikan komen yang ada di videonya Jun, ada satu komen yang menarik perhatian saya. Komen itu datang dari seorang native English speaker, jadi orang yang memang bahasa nomor satunya adalah bahasa Inggris. Saya coba skrinsutkan di bawah ini ya,
teman-teman juga bisa menyimak selanjutnya komen yang ada di bawahnyayang kalau menurut saya sangat menarik untuk disimak apalagi untuk teman-teman yang mencari rumusan di dalam mempelajari bahasa Inggris. Memang ada rumusnya, tapi selalu ada pengecualian dari rumus tersebut yang pada akhirnya membuat kita harus menghafal dan menghafal dan menghafal, seperti misalnya verb tadi.
Kalau untuk regular verbs, ketika kita menggunakannya untuk waktu yang lampau, atau past tense misalnya, kita tinggal menambahkan -ed saja di belakang verb yang regular. Sementara untuk verb yang irregular gimana? Ngga bisa kan hanya kita tambahkan -ed? Yang ada jadinya salah kalau kita tambahkan -ed pada irregular verbs, dan untuk irregular verbs satu-satunya yang harus kita lakukan ya adalah menghafalnya.
Kemudian kita bisa baca komen yang ada di bawahnya lagi yang saya coba skrinsutkan dan embed di bawah ini,
Seperti itu kira-kira teman-teman, jadi wajar sekali lho kalau teman-teman merasakan belajar grammar bahasa Inggris itu susah. Kembali lagi kepada tujuan utama teman-teman belajar bahasa Inggris itu untuk apa? Untuk hanya sekedar berkomunikasi kah? Atau memang untuk bekerja? Karena memang dua-duanya nanti akan berhubungan dengan mempelajari gaya bahasa Inggris yang berbeda seperti yang sudah saya bahas di artikel saya sebelumnya yang berjudul tiga gaya bahasa Inggris.
Dan lagi sekarang di era internet seperti ini, ketika kita berhubungan dengan orang lain misalnya dengan menggunakan twitter, yang hanya memungkinkan kita mengetik 140 karakter. Sering ngerasa ngga kalau jadinya kita harus menyingkat-nyingkat kalimat kita ketika kita menulis status di twitter. Nah bayangkan ini dalam bahasa Inggris.
Yang harusnya kita tulisan, Are you okey? Jadi harus kita singkat menjadi U ok? Dan gimana juga dengan masalah grammarnya dengan kondisi yang seperti ini coba? Kembali lagi kepada apa tujuan teman-teman mempelajari bahasa Inggris?
Keuntungan Mempelajari Bahasa Inggris
Memang banyak sekali keuntungan kalau kita bisa menguasai bahasa Inggris sekarang ini, apalagi dengan mulai diberlakukannya MEA di Indonesia. Tentunya akan banyak sekali orang dari luar Indonesia yang akan memasuki Indonesia. Kita akan diserbu juga dengan orang dari luar Indonesia. Seperti waktu saya pergi ke Singapura beberapa bulan yang lalu, saya merasa ada perbedaan yang sangat signifikan dengan waktu saya pergi ke Singapura 15 tahun yang lalu.Kalau 15 tahun yang lalu saya bisa dibilang cukup jarang melihat orang bule di jalan-jalan Singapura, tapi sekarang ini, beberapa bulan lalu saya ke Singapura, rasanya gampang sekali menemukan orang bule di negara Singapura. Lebih terlihat dan jauh lebih banyak.
Akan seperti itukah nantinya Indonesia? Kalau memang akan seperti itu akan sangat bagus sekali kalau kita menyiapkan diri kita untuk bisa berbahasa Inggris dengan fasih, karena keuntungannya kita bisa berkomunikasi dengan orang bule. Di lingkungan pekerjaan juga tentunya dengan banyak orang bule yang masuk ke Indonesia kita akan lebih banyak berhubungan dengan orang bule juga, yang mana dengan kita fasih berbahasa Inggris, itu akan menjadi satu kekuatan utama kita.
Dan juga keuntungan lain kalau kita menguasai bahasa Inggris kita bisa memanfaatkan internet untuk belajar. Kita perhatikan banyak sekali e-book yang bisa kita pelajari atau video yang bisa kita pelajari yang mana kebanyakan dari video dan buku yang kita temukan di internet itu berbahasa Inggris. Nah kalau kita mengerti berbahasa Inggris maka kita bisa mengerti dan bisa belajar darisitu.
Jadi pertama-tama menurut saya memang kita harus tahu terlebih dahulu tujuan belajar bahasa Inggris kita itu untuk apa. Coba ditonton videonya Jun sampai bagian ketiga, karena menurut saya video itu bagus sekali lho. Saya sudahi dulu artikel ini dan wassalam.
Comments
Post a Comment